SWISS – Pegunungan Alpen, Swiss Tenggara dilanda Longsor. Tanah longsor ini menyebabkan banjir lumpur. Batuan pun berjatuhan menimbun wilayah Cengalo, area perbatasan Swiss-Italia.
Akibat kejadian itu, sementara 8 orang dilaporkan hilang. Korban hilang terbanyak adalah turis asing.
“Mereka hilang di wilayah Val Bondasca, dan belum ditemukan,” kata polisi setempat yang dilaporkan Telegraph.
Untuk sementara, polisi belum menemukan korban luka. Karena medan yang berat, untuk menyelamatkan warga yang tinggal di daerah ini serta mencari delapan orang yang hilang itu, maka petugas terpaksa mengevakuasi 100-an orang dengan helikopter, dibantu pasukan militer menyusuri wilayah pegunungan.
“Mereka yang hilang adalah warga negara Jerman, Austria dan Swiss. Dan karena wilayah darat masih cukup berbahaya dilewati, maka kami belum bisa menjangkau korban yang diyakini berada di lokasi itu,” kata seorang polisi.
Televisi lokal memberitakan, banjir lumpur itu mengalir deras dari ketinggian disertai bebatuan yang menghujani kawasan lebih rendah. Akibatnya bangunan yang tertimpa menjadi rusak dan roboh.
Dari keterangan polisi, setidaknya sudah terdata 12 bangunan yang hancur. Termasuk sebuah peternakan kuda dan lumbung pertanian yang rusak parah.
Selain itu, longsor ini mengakibatkan jalan raya utama Graubunden tertutup. Jalan itu menghubungkan Stampa dengan Castasegna, yang tidak bisa dilalui kendaraan lagi.
Selanjutnya, aparat keamanan meminta warga agar tidak berada di dalam rumah selama status darurat bencana. Mereka diminta untuk mengungsi ke lokasi yang lebih aman. (*)